Selasa, 19 Februari 2019

relasi database my sql

  oke kali ini saya akan membuat artikel tentang

Membangun Relasi Database

20-02-2019
Relational database merupakan model database yang tepat untuk kebutuhan aplikasi modern. Model database ini memberikan kemudahan bagi aplikasi untuk memanipulasi data dan mudah untuk membuat aplikasi yg scallable.
Relational database mendasarkan strukturnya pada tabel yang terdiri dari baris dan kolom. Sebuah kolom memiliki satu type data. Semua data dalam tabel berkorelasi satu sama lain atau terdiri dari satu topik. Sementara baris merupakan satu set data yang merelasikan data pada kolom. Selain itu pada tabel juga harus ada satu atau lebih primary key yang memiliki nilai yang unik untuk tiap data pada kolom. Untuk membangun struktur database yang baik, kita perlu untuk mengetahui konsep relasi data, normalisasi data.

Normalisasi Data

Tujuan utama dari normalisasi data adalah untuk mencegah kehilangan data dan struktur database yang tidak baik. Normalisasi dilakukan menurut aturan tertentu, yaitu aturan normal form. Ada tiga aturan normal form yaitu: 

1. Bentuk pertama

Bentuk pertama mengisyaratkan bahwa sebuah tabel harus:
  • tidak memiliki data yang sama pada kolom
  • pada satu cell hanya dapat diisi satu data
  • semua data pada satu baris harus berbeda.

2. Bentuk kedua

  • harus dalam bentuk pertama.
  • Primary key pada tabel harus tergantung pada primary key lain dalam satu tabel.
mysql
Pada gambar diatas terdapat dua primary key. Data pada kolom AuthLN, ada yang sama yaitu Proulx. Struktur ini diperbolehkan karena data pada satu kolom tidak sama. 

3. Bentuk ketiga

  • harus pada bentuk kedua.
  • Data harus tergantung pada primary key dan tiap data pada kolom independent satu sama lain.
mysql

Pada data diatas, BookID merupakan data yang unik dan semua data pada kolom lain tergantung pada BookID . Jika tidak terdapat BookID, maka jelas tidak ada BookTitle dan Copiright. Sementara pada kolom ChineseSign, tergantung pada data pada kolom Copyright. Sehingga ini melanggar syarat bentuk ketiga. Untuk mengatasi ini kita perlu memecah tabel tersebut menjadi dua tabel, dengan ChineseSign terpisah pada tabel kedua, bentuk relasinya adalah sebagai berikut:
mysql

Relasi Data

melerelasikan data bertujuan untuk menjaga data agar tetap pada bentuk normal seperti yang disyarakatkan diatas. Terdapat tiga bentuk relasi data: 

1. one to one

satu data pada tabel hanya dapat berelasi dengan satu data pada pada tabel lain, dan sebaliknya. Relasi data yang mungkin adalah:
mysql
model relasi ini biasanya digunakan jika kita ingin memisahkan data pada satu tabel yang memiliki terlalu banyak kolom. 

2. one to many

satu data pada tabel dapat memiliki relasi lebih dari satu data pada tabel lain dan sebaliknya untuk relasi many to one.
mysql
Pada relasi diatas terdapat tiga tabel, yaitu Authors, AuthorBook, dan Books. Karea tiap author dapat menulis lebih dari satu buku, maka relasi yang ada antara tabel author dan authorbook adalah one to many. Sementara data pada authorbook hanya dapat mereferensi satu data pada tabel author. Karena sebuah buku dapat ditulis lebih dari satu author, maka relasi yang ada untuk tabel Books dan AuthorBook adalah one to many. 

3. many to many

relasi many to many memungkinkan data pada suatu tabel berlasi lebih dari satu data pada tabel yang lain, dan sebaliknya. Relasi ini hanya logical dan secara fisik tidak dapat diimplementasikan.
mysql
Pada relasi diatas, relasi many to many dibuat dengan membuat satu tabel ketiga yang menghubungkan kedua tabel yang akan direlasikan, dalam hal ini adalah AuthorBook. Tabel ketiga ini memiliki primary key dari kedua tabel yang ingin direlasikan. Untuk data diatas, bentuk relasinya secara fisik mirip dengan one to many.

Membuat Model Data

sebelum mengimplementasikan database secara fisik, kita harus membuat hubungan database secara logical. Kemudian berdasarkan susunan tersebut kita implementasikan dengan menggunakan berbagai SQL statement. Untuk dapat membuat relasi data secara logical, kita harus mengerti tentang tabel, kolom, type data, primary key, dan relasi antar data. Berikut dicontohkan model database:
mysql
Pada model data diatas, terdapat tiga tabel utama dengan dua tabel sebagai penghubung. Primary key merupakan nama kolom diatas garis, sementara yg lain adalah kolom biasa. FK mengindikasikan foreign key, yaitu primary key dari suatu tabel yang ada pada tabel yang lain. 


Untuk membuat relasi seperti diatas, kita harus bisa menganalisa data yang diperlukan sesuai kebutuhan sistem. Paling tidak ada empat hal yang harus diperhatikan saat membua relasi data:
  1. Identifikasi berbagai properti entitas data meliputi tabel dan kolom yang diperlukan.
  2. Lakukan normalisasi data ke dalam bentuk normal.
  3. Identifikasi hubungan yg harus ada pada data.
  4. Memperbaiki relasi data secara keseluruhan, sehingga normalisasi dapat berjalan sempurna.

Mengidentifikasi Entitas Data.

Entitas data merupakan sebuah set dari data yang berelasi, secara eksplisit diwakilkan dengan tabel. Entitas dalam sebuah database memiliki attribute yang diwakilkan dengan kolom. Pendefidefinisian enttitas dan attribute mengikuti kebutuhan sistem yang tentu sesuai permintaan user. Berikut disajikan entitas yang disusun berdasarkan kebutuhan yang ada:
mysql
dari objek diatas, dapat kita bagi mejadi beberapa bagian yang mana satu bagian tersebut berisi attribute yang saling berelasi:
mysql

Normalisasi Data

Object yang telah dikategorikan menjadi tabel dan kolom, perlu diidentifikasi type data yg tepat untuk tiap kolom dan relasi yang ada meliputi primary key dan foreign key. Kita bahkan perlu mempertimbangkan apakah kita akan menambahkan kolom atau tabel lagi untuk melakukan normalisasi. Berikut adalah hasil normalisasi dari object yang telah dikategorikan:
mysql
untuk tiap kolom. Untuk tabel author, nilai yang unik adalah AuthID, yang mana data ini merupakan tambahan. Pemberian nama kolom untuk keseluruhan attribute juga harus konsisten, dengan mengikuti aturan berikut:

  • Boleh berisi huruf dan angka atau huruf saja, tidak boleh hanya angka.
  • Dapat mengandung underscore.
  • Tidak boleh mengandung titik, backslash dan forwardslash.

Identifikasi Relasi Data

Dibawah ini disajikan relasi data pada tabel. Seperti yang telah diketahui sejak awal, relasi ini dibuat sebuai kebutuhan sistem. Jika menurut kenbutuhan sistem, seorang author dapat menulis lebih dari satu buku, maka relasi antara tabel authors dan books adalah many to many. Relasi yang ada pada tabel books dan publisher juga many to many.
mysql

Memperbaiki Model Data

Pada tahap ini perbaikan pada model data dilakukan dengan menyempurnakan normalisasi. Hal ini dicapai dengan menambahkan satu tabel sebagai tabel konjungsi. Tabel ini berisi foreign key yang merupakan Primary Key dari tabel yang akan dihubungkan. Misal kita ingin menghubungkan tabel Authors dan Books, perlu dibuat satu tabel konjungsi dengan nama “AuthorsBooks”. Relasi yang ada antara author dan authorsbooks adalah one to many, begitu juga relasi antara books dengan authorsbooks adalah one to many. Hal ini juga dilakukan untuk menghubungkan antara tabel Books dengan tabel Publishers.


Skarang udah tau cara buat relasi table kan? jangan salah lagi ya buat tabelnya :) 

jangan lupa baca artikel saya yang lainya :)
PENGERTIAN PHP DAN MY SQL

PHP merupakan bahasa wajib programmer web. Sampai saat ini PHP masih menjadi standar bahasa pemograman server side untuk pembuatan website. Duniailkom mencoba membuat artikel dan tutorial sebagai bahan belajar PHP untuk pemula. Tutorial PHP akan dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu Tutorial PHP Dasar, Tutorial PHP Lanjutan, Tutorial Pemrograman Berbasis Objek PHP

tutorial php dasar ditujukan untuk pengguna awam atau pemula yang ingin mempelajari PHP dari dasar. Tutorial belajar PHP ini disusun secara sistematis. Pembahasan akan dimulai dari pengertian PHP, sejarah PHP, cara instalasi XAMPP yang digunakan untuk menjalankan PHP, selanjutnya masuk kepada cara penulisan dasar PHP seperti tipe data, perulangan, struktur logika, serta cara penggunaan fungsi PHP.

tutorial fungsi bawaan php Berisi pembahasan mengenai fungsi-fungsi (function) bawaan PHP. PHP menyediakan ribuan fungsi bawaan yang bisa kita gunakan.

tutorial php my sql akan membahas tentang cara menghubungkan PHP dengan database MySQL. 3 cara koneksi PHP ke MySQL: mysql extension, mysqli extension dan PDO akan kita bahas secara detail.

Tutorial php form akan membahas tentang cara penanganan form HTML menggunakan PHP. Kita akan membahas cara penanganan method GET, POST, serta tentang aspek keamanannya.
Tutorial Pemrograman Berbasis Objek (OOP) PHP akan membahas tentang cara penulisan PHP menggunakan object, atau dikenal juga dengan Object Oriented Programming PHP. Pemrograman Berbasis Objek merupakan standar cara penulisan PHP modern.
Artikel PHP akan membahas perkembangan PHP serta tips dan trik dalam membuat code PHP agar lebih efisien.
Semoga tutorial dan artikel PHP di duniailkom ini bisa bermanfaat serta bisa memandu anda menguasai PHP dengan mudah. Dalam halaman ini, saya akan menyatukan seluruh link tutorial dan artikel PHP di duniailkom:


Minggu, 17 Februari 2019

pemrograman php dan mysql menggunakan dreamweaver.

Dreamweaver, PHP dan MySQL untuk Aplikasi Data Mahasiswa

oki saputra         18 februari 2019

Macromedia Dreamweaver merupakan salah satu editor sekaligus web development tools yang cukup kesohor saat ini. Mengapa? Terutama karena kemudahan dan berbagai fasilitas yang mempermudah para pengembang aplikasi web dalam pekerjaannya. Konsep WYSIWYG (what you see is what you get) juga memberikan kenyamanan terutama bagi yang baru mencicipi dunia web (situs). Macromedia Dreamweaver sungguh memanjakan penggunakan dengan berbagai kemudahan, termasuk diantaranya dalam hubungannya dengan bahasa pemrograman PHP dan database MySQL.
Dalam tutorial ini akan disampaikan mengenai begitu mudahnya membuat aplikasi berbasis PHP dan MySQL dengan bantuan Macromedia Dreamweaver. Boleh dibilang tanpa menyentuh coding (program) sama sekali! Cukup ceklak sana ceklik sini, jadi deh. Kita akan membuat aplikasi yang menampilkan, mengentri, edit dan delete data mahasiswa. Sederhana memang, tapi bukankah sesuatu yang rumit juga berasal dari hal sederhana?
Daripada penasaran, yuk kita mulai saja.

Dalam Tutorial Ini Diasumsikan…

Bahwa:
  1. Di komputer yang Anda gunakan sudah terinstall dengan baik php, Apache, MySQL dan Macromedia Dreamweaver karena dalam tutorial ini kita akan menggunakan keempat software tersebut.
  2. Anda mengetahui bagaimana cara login ke MySQL berikut informasi user dan password yang dapat digunakan.
  3. Anda sudah membuat Site Definition pada Dreamweaver.
  4. Anda sudah cukup mengerti bagaimana membuat database, membuat dan memanipulasi tabel di MySQL baik melalui console maupun dengan front-end seperti PHPMyAdmin dan MySQLFront.
  5. Anda sudah cukup mengerti beberapa perintah SQL dasar (DDL, DML).

Mempersiapkan Database dan Tabel MySQL

Langkah pertama dalam membuat aplikasi web berbasis PHP dan MySQL dengan menggunakan Dreamweaver adalah mempersiapkan database dan tabel yang akan digunakan. Dalam tutorial ini akan digunakan DBMS MySQL. Tutorial ini hanyalah sebagai contoh sederhana bagaimana membuat proses entri, edit, delete dan tampil ke database MySQL dengan bantuan Macromedia Dreamweaver. Namun demikian, jika Anda sudah memahami tutorial ini dengan baik, untuk aplikasi yang lebih kompleks tidaklah berbeda jauh.
Pertama kali buatlah database di MySQL dengan nama dbmahasiswa. Selanjutnya buatlah tabel di MySQL dengan nama mhs dan dengan spesifikasinya sebagai berikut:
+----------+-------------+------+-----+---------+-------+
| Field    | Type        | Null | Key | Default | Extra |
+----------+-------------+------+-----+---------+-------+
| nim      | varchar(10) | NO   | PRI |         |       |
| nama     | varchar(30) | NO   |     |         |       |
| alamat   | text        | NO   |     |         |       |
| tgllahir | date        | NO   |     |         |       |
+----------+-------------+------+-----+---------+-------+

Membuat Koneksi ke MySQL di Dreamweaver

Selanjutnya kita akan mengkoneksikan PHP dengan MySQL memanfaatkan tools yang sudah tersedia di Macromedia Dreamweaver. Jangan lupa pastikan  bahwa Site Definition di Dreamweaver sudah dibuat dengan benar, karena keberhasilan dari koneksi ke MySQL juga bergantung dari site definition tersebut.
Berikut ini langkah-langkahnya:
  1. Buatlah file dengan nama input_mhs.php sebagai halaman untuk menginput data mahasiswa baru.
  2. Aktifkan (buka) panel Application yang berada di sebelah sisi window utama Dreamweaver 
  3. Buka tab Databases pada panel Application tersebut.
  4. Klik tombol [+] yang terdapat di dalam tab Databases dan pilih sub-menu MySQL Connection.
  5. Akan ditampilkan window isian MySQL Connection . Isi nama koneksi, host mysql, username, dan password MySQL dengan benar (1), lalu klik tombol Select… untuk memilih database yang akan digunakan (2) dan klik tombol OK (3) untuk menyimpan konfigurasi koneksi MySQL.
  6. Jika koneksi berhasil maka pada panel Application tab Databases akan ditampilkan informasi database berikut tabel-tabel yang terdapat dalam database tersebut.

Membuat Halaman untuk Input Data Mahasiswa

Setelah koneksi ke database MySQL berhasil dilakukan, maka selanjutnya kita akan membuat halaman untuk melakukan input data mahasiswa ke database MySQL. Pada dasarnya untuk membuat aplikasi input data, kita harus membuat form inputan terlebih dahulu. Namun dengan bantuan Macromedia Dreamweaver, kita akan memanfaatkan fasilitas yang sudah tersedia, sehingga tidak perlu membuat form terlebih dahulu.
Berikut ini langkah-langkahnya:
  1. Buatlah file dengan nama input_mhs.php sebagai halaman untuk menginput data mahasiswa baru (jika sudah dibuat, tidak perlu dibuat lagi).
  2. Aktifkan bagian Application di menu atas, lalu pilih menu Record Insertion Form Wizard . Atau bisa akses menu Insert > Application Objects > Insert Record > Record Insertion Form Wizard.
  3. Akan ditampilkan window Record Insertion Form. Tentukan koneksi yang digunakan, tabel yang digunakan dan atur tampilan form (jenis inputan). Tekan tombol OK.
  4. Di halaman akan ditampilkan form inputan untuk data mahasiswa . Tekan F12 (Preview in Browser) untuk mencoba halaman input data mahasiswa.

Membuat Halaman untuk Menampilkan Data Mahasiswa

Untuk membuat halaman yang menampilkan data dari database, dalam hal ini data mahasiswa, caranya cukup mudah. Yang pasti sebelum melanjutkan, kita harus memastikan kembali bahwa koneksi ke MySQL sudah dibuat dengan benar (lihat caranya di atas). Untuk menampilkan data dari database, pertama kali yang harus kita lakukan adalah membuat Recordset, lalu setelah recordset dibuat kita tinggal menentukan datanya mau ditampilkan dalam bentuk tabel atau yang lainnya. Dalam tutorial ini, kita akan menampilkan data ke dalam bentuk tabel.
Berikut ini langkah-langkahnya:
  1. Buatlah file dengan nama tampil_mhs.php untuk menampilkan data mahasiswa.
  2. Buka bagian Application, lalu pilih menu Recordset (atau dapat mengaksesnya melalui menu Insert > Aplication Objects > Recordset).
  3. Akan ditampilkan window Recordset. Tentukan nama Recordsetnya (1), koneksi yang digunakan (2), tabel yang akan ditampilkan (3), field yang akan ditampilkan (4) serta filter dan pengurutan yang diinginkan (5). Tekan tombol OK untuk melanjutkan. Kita juga bisa menekan tombol Test untuk memastikan semua sudah benar.
  4. Selanjutnya akan ditampilkan window informasi jika Recordset berhasil ditambahkan. Klik OK untuk melanjutkan
  5. Dari menubar Application, Pilih icon Dynamic Data dan pilih Dynamic Table. Atau juga bisa dilakukan dari menu Insert > Application Objects > Dynamic Data > Dynamic Table.
  6. Akan muncul window Dynamic Table. Pilih nama Recordset yang akan ditampilkan, jumlah record yang akan ditampilkan dan beberapa setting tabel. Klik OK untuk melanjutkan.
  7. Di halaman akan ditampilkan sebuah tabel, baris pertama adalah header, baris kedua adalah data (record) dari database . Tekan F12 (Preview in Browser) untuk mencoba halaman tampil data mahasiswa. 

Selasa, 12 Februari 2019

CARA MEMBUAT DATABASE DI XAMP

CARA MEMBUAT DATABASE DI XAMP

XAMPP adalah perangkat lunak yang terdiri atas Apache, MySQL, dan PHP yang memungkinkan Anda memiliki server lokal. Dengan menggunakan server lokal ini, Anda bisa memulai untuk mendevelop website atau aplikasi dan juga membuat database.
Pada artikel kali ini, Rumahweb akan membahas cara membuat database di XAMPP.  Bila Anda belum melakukan installasi XAMPP, silahkan bisa disimak artikel kami sebelumnya tentang cara install XAMPP di Windows.  Setelah itu Anda bisa memulai membuat database menggunakan XAMPP .

Membuat Database Dan User Di XAMPP

    1. Pertama-tama masuk ke phpmyadmin di XAMPP. Caranya, ketik di browser dengan alamat  localhost/phpmyadmin sehingga muncul tampilan seperti berikut ini.
2. ada menu “Database”, silahkan masukkan nama database yang diinginkan, kemudian klik “Create”.

3. Selanjutnya menambahkan nama “user” untuk database yang baru saja Anda buat. Silahkan masuk ke database yang sudah dibuat. Anda bisa menemukannya di bagian sebelah kiri. Setelah itu, klik Nama database tersebut kemudian klik menu “Privileges”. Lanjutkan dengan klik “Add user”.

4. Setalah Anda klik “Add User” maka akan muncul form pembuatan user baru. Pada kolom “username”, Anda bisa mengisikannya dengan nama apapun yang Anda inginkan. Kemudian isikan juga “host”, gunakan “use text field” saja, lalu isikan dengan “localhost”. Selanjutnya isikan “password” 2 kali dan harus sama. Terakhir, ceklist “grant all privileges on database”. 5. Scroll ke bawah, dan Anda akan menemukan opsi “Global Privileges” guna memberikan hak akses kepada user untuk mengelola semua database, klik “Check All” . Setelah itu, klik tombol “Add User”.Langkah membuat database dengan XAMPP dan user di phpmyadmin sudah selesai. Secara default, aplikasi XAMPP mempunyai default user bernama “root” dan tanpa password.

Minggu, 27 Januari 2019

PENGERTIAN WEB SERVER

Pengertian Server atau Web server
Server atau Web server adalah sebuah software yang memberikan layanan berbasis data dan berfungsi menerima permintaan dari HTTP atau HTTPS pada klien yang dikenal dan biasanya kita kenal dengan nama web browser (Mozilla Firefox, Google Chrome) dan untuk mengirimkan kembali yang hasilnya dalam bentuk beberapa halaman web dan pada umumnya akan berbentuk dokumen HTML.

Fungsi Server atau Web Server
Fungsi utama Server atau Web server adalah untuk melakukan atau akan mentransfer berkas permintaan pengguna melalui protokol komunikasi yang telah ditentukan sedemikian rupa. halaman web yang diminta terdiri dari berkas teks, video, gambar, file dan banyak lagi. pemanfaatan web server berfungsi untuk mentransfer seluruh aspek pemberkasan dalam sebuah halaman web termasuk yang di dalam berupa teks, video, gambar dan banyak lagi.
Salah satu contoh dari Web Server adalah Apache. Apache (Apache Web Server – The HTTP Web Server) merupakan web server yang paling banyak dipergunakan di Internet. Program ini pertama kali didesain untuk sistem operasi lingkungan UNIX. Apache mempunyai program pendukung yang cukup banyak. Hal ini memberikan layanan yang cukup lengkap bagi penggunanya.
Beberapa dukungan Apache :
  • Kontrol Akses
    Kontrol ini dapat dijalankan berdasarkan nama host atau nomor IP CGI (Common Gateway Interface) Yang paling terkenal untuk digunakan adalah perl (Practical Extraction and Report Language), didukung oleh Apache dengan menempatkannya sebagai modul (mod_perl)
  • PHP (Personal Home Page/PHP Hypertext Processor)
    Program dengan metode semacam CGI, yang memproses teks dan bekerja di server. Apache mendukung PHP dengan menempatkannya sebagai salah satu modulnya (mod_php). Hal ini membuat kinerja PHP menjadi lebih baik
  • SSI (Server Side Includes)
Web server Apache mempunyai kelebihan dari beberapa pertimbangan di atas :
  1. Apache termasuk dalam kategori freeware.
  2. Apache mudah sekali proses instalasinya.
  3. Mampu beroperasi pada berbagai platform sistem operasi.
  4. Mudah mengatur konfigurasinya. Apache mempunyai hanya empat file konfigurasi.
  5. Mudah dalam menambahkan peripheral lainnya ke dalam platform web servernya.
Untuk contoh lain dari Web Server.
  • Apache Tomcat
  • Microsoft windows Server 2003 Internet Information Services (IIS)
  • Lighttpd
  • Sun Java System Web Server
  • Xitami Web Server
  • Zeus Web Server
Semoga informasi mengenai Webserver ini bermanfaat bagi teman-teman pengunjung blog saya

relasi database my sql

  oke kali ini saya akan membuat artikel tentang Membangun Relasi Database 20-02-2019 Relational database merupakan model database y...